Paul Si Gurita Peramal Menjadi Musuh Rakyat Jerman

Gurita peramal, Paul, semakin menegaskan ketepatan insting meramalnya. Peramal berkaki delapan itu kembali memperlihatkan ketepatan ramalannya setelah dengan jitu menebak kekalahan Jerman dari Spanyol di semifinal Piala Dunia, Kamis (8/7) dinihari. Jerman kalah 1-0 dari Spanyol melalui sundulan pemain belakang Carlos Puyol.

Paul si Gurita Peramal memilih kotak makanan berbendera Spanyol, dan terbukti Spanyol menang melawan Jerman dini hari tadi.

Menurut harian Der Western, telah muncul sejumlah komentar di Facebook dan Twitter yang meminta agar Paul mesti dipecat, dipanggang, dan dibikin selada makanan laut atau paella. ”Yang lain ingin melempar dia ke dalam tanki ikan hiu,” kata surat kabar tersebut di jejaringnya.

Dan di fan-mile Berlin, sebagian kerumunan orang juga berbalik menentang mantan pahlawan mereka itu. Lagu anti-gurita pun berkumandang. Pekan lalu, kelompok penyayang binatang di Jerman, PETA, sekarang meminta pihak berwenang agar membebaskan Paul.

Organisasi tersebut menyerukan pembebasan ‘tukang ramal sepak bola dari laut itu’, yang saat ini berada di Sea Life di Oberhausen, Jerman, ke satu taman nasional di perairan lepas pantai selatan Prancis, tempat penangkapan ikan dilarang.

Paul dengan jitu meramal hasil enam pertandingan Jerman selama berkiprah di Piala Dunia. Caranya, dia memilih makanan yang disediakan dalam dua kotak tembus pandang yang ditempeli bendera Jerman dan negara lawannya.

2 tanggapan untuk “Paul Si Gurita Peramal Menjadi Musuh Rakyat Jerman”

    1. andai sodara2nya di tengah laut inggris sana tau betapa mewah hidup seekor paul di jerman. sementara sodara2nya dah keburu jadi sambel di menu kita.

      Suka

Silahkan berkomentar cerdas...